Keutamaan orang berilmu dan caranya memandang masalah

Dimas Cokro Pamungkas
Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barakatuh.

Simaklah Kalam Allah ini dengan iman, "Katakanlah, 'Apakah sama orang-orang yang berilmu dengan orang-orang yang tidak berilmu?' Sesungguhnya hanya orang-orang yang berakal lah yang dapat menerima pelajaran." (QS Az Zumar: 9).

"Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan berilmu pengetahuan beberapa derajat." (QS Al Hasyr: 11).

Rasulullah bersabda, "Menuntut ilmu merupakan kewajiban atas setiap muslim." (HR Ibnu Majah).

"Barangsiapa meniti satu jalan untuk mencari ilmu, niscaya dengan hal itu Allah jalankan dia di atas jalan di antara jalan-jalan surga. Dan sesungguhnya para malaikat membentangkan sayap-sayap mereka karena ridha terhadap thalibul ilmi (pencari ilmu agama). Dan sesungguhnya seorang alim itu dimintakan ampun oleh siapa saja yang ada di langit dan di bumi, dan oleh ikan-ikan di dalam air. Dan sesungguhnya keutamaan seorang alim atas ahli ibadah seperti keutamaan bulan purnama daripada seluruh bintang-bintang. Dan sesungguhnya para ulama itu pewaris para Nabi. Para Nabi itu tidak mewariskan dinar dan dirham, tetapi mewariskan ilmu. Barangsiapa yang mengambilnya maka dia telah mengambil bagian yang banyak." (HR Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad).

Subhanallah, inilah yang selalu membuat kita senang belajar dan belajar. Semoga Allah memberi kita kesenangan belajar dan terus asyik memperbaiki diri. Amin.

Sahabatku, sikap, perbuatan dan bicara seseorang tergantung cara pandang orang itu. Dan cara pandang orang itu tergantung apa isi hatinya, kalau isinya baik, cara pandangnya baik dan bicaranya baik serta sikapnya pun baik, seperti hamba Allah yang bertakwa selalu bicara baik, jujur, santun, tegas, pandai, rendah hati dan istiqomah (QS An Nisa : 9).

Bandingkan dengan orang yang hatinya buruk, pikirannya buruk sangka, mulutnya mudah dusta, gosip dan caci maki, dan sikapnya pun angkuh. Karena itu, sahabatku, isilah hati dengan 'ar roja,' rasa rindu kepada Allah dan rindu surgaNya dan 'al khouf,' rasa takut kepada Allah dan takut nerakaNya. Buahnya, kesenangan ibadah, semangat amal shaleh dan kemulian akhlak.

Subhanallah, bahagianya hidup ini, sahabatku. Sungguh hati ini sangat sayang kalian karena Allah. Duhai sahabatku, semoga doa kita ini diijabah Allah, Allahumma ya Allah, himpunlah kami dalam ridha rahmat ampunan dan surgaMu di akhirat kelak. Aamiin.